Michelin Bantah Anggapan Aprilia Atas Kecelakaan Martin
![]() |
Piero Taramasso, direktur Michelin, source Motorsport.com |
Michelin Bantah Anggapan Aprilia Atas Kecelakaan Martin di tes MotoGP Sepang Malaysia.
Michelin bantah kecelakaan Jorge Martin karena performa ban yang kurang baik.
Jorge Martin pembalap Aprilia racing tim terjatuh sampai dua kali di tikungan ke dua pada sesi tes MotoGP Sepang Malaysia tahun 2025. Tentu saja semua pihak berspekulasi akan kejatuhan sang juara dunia MotoGP 2024 tersebut.
Apakah ini karena nasib buruk Jorge Martin atau adakah faktor lain yang menyebabkan dia terjatuh. Massimo Rivola selaku CEO Aprilia segera memberikan pernyataan bahwa Jorge Martin terjatuh bukan karena kesalahannya dan bukan juga karena performa motor yang kurang baik, akan tetapi ada faktor lain yang membuat Martin terjatuh.
Rivalo menduga ada ketidakberesan dari performa ban yang kurang maksimal dalam mengaspal. Michelin selalu pemasok ban di MotoGP segera akan bicara dan siap memberikan data-data teknis jika diperlukan.
Michelin membantah atas anggapan yang di lancarkan kepadanya. Michelin mengaku telah memberikan produk yang terbaik kepada semua pembalap, tak terkecuali Jorge Martin.
Aprilia menganggap ada hal lain yang harus diselidiki lebih mendalam.
CEO Aprilia Massimo Rivola menduga adanya kekurang maksimalan ban yang digunakan oleh Jorge Martin saat menjalankan tes MotoGP Sepang, Rivola mengisyaratkan bahwa ban yang digunakan Martin bukanlah ban yang baru diproduksi. Sehingga performa dan suhu ban yang kurang maksimal.
Dilansir dari Motorsport.com, Piero Taramasso, selaku direktur Michelin, membantah anggapan Aprilia tersebut dan memberikan penjelasan atas apa yang telah Rivola sampaikan. Piero Taramasso memberikan penjelasan bahwasannya ban itu telah diproduksi untuk ajang balap MotoGP di Belanda tahun 2024 yaitu sekitar akhir bulan Juni, akan tetapi ban tersebut tidak jadi digunakan di balapan MotoGP Assen tersebut, sehingga ban tersebut disimpan hingga ajang tes MotoGP Sepang 2025. Lalu direktur Michelin itu melakukan pertemuan dengan beberapa media pada hari Jumat pagi, dan memberikan menjelaskan bahwa penyebab kecelakaan Jorge Martin pada tes MotoGP Sepang itu adalah turunnya suhu ban.
Aprilia dan Michelin memiliki pendapat yang berbeda tentang penyebab kecelakaan Jorge Martin.
Seolah tak ingin disalahkan, Michelin justru mengingatkan Aprilia tentang kondisi suhu ban sebelum digunakan Jorge Martin pada sesi tes MotoGP Sepang. Piero Taramasso mengatakan adanya penurunan suhu ban yang tidak wajar, sehingga menyebabkan performa ban tersebut kurang maksimal. Penurunan suhu ban bisa saja terjadi karena berbagai macam faktor seperti misalnya cuaca dan mungkin saja ada yang kurang baik dari pemanasnya. Namun hal itu harus diselidiki lebih lanjut tuturnya.
Pihak Aprilia menganggap bahwa pernyataan Piero itu justru membawa kesalahan tersebut kepada pihak Aprilia, sehingga Massimo Rivola balas memberikan pernyataan bahwasanya masalah ban ini harus ditangani secara serius, mengingat ada beberapa pembalap yang jatuh selain Martin, yaitu Fabio Di Giananntonio, dan Raul Fernandez. Oleh karena itu Rivola meminta agar semua tim berdiskusi bersama untuk memecahkan masalah ini.
Update kondisi Jorge Martin pasca kecelakaan.
Jorge Martin telah melakukan operasi di Spanyol pasca kecelakaan di tes MotoGP Sepang Malaysia. Dikonfirmasi kondisi terbaru Jorge Martin sudah mulai membaik dan dia dipastikan akan tampil pada tes MotoGP di Buriram Thailand pada tanggal 12-13 Februari ini, begitu pula dengan Raul Fernandez yang juga telah mengkonfirmasi akan tampil. Tidak demikian dengan kondisi Fabio Di Giananntonio yang kemungkinan harus absen pada ajang sesi pertama balap MotoGP di Thailand.
Post a Comment for "Michelin Bantah Anggapan Aprilia Atas Kecelakaan Martin"